Laporan
Penghijauan kembali di perkotaan: Nilai dan manfaat tambahan dari alam di ruang kota
Dalam laporan ini, C40 Cities dan Arup menguraikan bagaimana upaya penghijauan kota dapat memulihkan habitat alami di dalam kota, dan menawarkan prinsip-prinsip panduan, tipologi proyek, dan studi kasus.
Seiring dengan meningkatnya perubahan iklim dan tekanan perluasan kota, habitat alami dan keanekaragaman hayati terancam. Memprioritaskan penghijauan kembali di perkotaan merupakan cara untuk menyeimbangkan pembangunan kota dengan mendukung keanekaragaman hayati-sekaligus mengatasi krisis iklim.
Penghijauan kembali di perkotaan adalah proses pemulihan habitat alami dan prosesnya di dalam ruang kota dan bekerja menuju kondisi simbiosis antara manusia dan alam. Bahkan di dalam area terbangun, pendekatan yang bijaksana terhadap penghijauan kota dapat mendukung ekosistem yang sehat dan berkontribusi pada berbagai strategi aksi iklim, seperti mitigasi panas dan kualitas udara. Laporan dari C40 Cities dan Arup ini menawarkan prinsip-prinsip panduan untuk penghijauan kota, tipologi proyek yang dapat diimplementasikan, dan lebih dari 20 studi kasus tentang inisiatif yang berhasil dari seluruh dunia.
Kondisi Keuangan untuk Alam di Kota 2023
Dalam publikasi ini, UNEP dan Penn Institute for Urban Research menguraikan kesenjangan dan peluang untuk mendanai Solusi Berbasis Alam di kota-kota, praktik terbaik dari seluruh dunia, dan tindakan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan investasi di bidang alam.
Perencanaan Kota Strategis dengan Alam: Menilai Keanekaragaman Hayati Perkotaan di San José, Kosta Rika
UrbanShiftAnalisis geospasial untuk wilayah metropolitan San José akan mendukung aktor perkotaan untuk memasukkan keanekaragaman hayati ke dalam mekanisme perencanaan dan mengubah proses pengambilan keputusan untuk menghargai manfaat alam.
URBANSHIFT MARRAKECH LAB: MENGGUNAKAN ANALISIS GEOSPASIAL DAN INDIKATOR UNTUK MEMPRIORITASKAN PERLUASAN RUANG HIJAU DAN MENINGKATKAN KEANEKARAGAMAN HAYATI PERKOTAAN
Lokakarya ini mempertemukan perwakilan dari kota Marrakech, Agadir, Beni Mellal, Rabat dan Tangier, pemerintah nasional dan pemangku kepentingan lainnya untuk memprioritaskan perluasan ruang hijau dan konservasi keanekaragaman hayati di Marrakech.
Aksi Iklim Lokal di Garis Depan: Bagaimana Pertemuan Kota & Wilayah UNEA-6 Meningkatkan Kebutuhan dan Potensi Pemerintah Daerah
Dalam KTT ini, para walikota dan pemimpin daerah menyuarakan seruan kuat untuk inovasi dan kolaborasi dalam mendukung dan mendanai aksi iklim di lapangan.