Rekap
Memberdayakan Kota untuk Membentuk Tujuan Iklim: Pelajaran dari Akademi Kota UrbanShift Tiongkok
Pada tanggal 1-3 Juli 2025, Akademi ini mempertemukan lebih dari 120 peserta dari berbagai kota di Tiongkok, India, Malaysia, Mongolia, dan Filipina, bersama dengan perwakilan pemerintah nasional.
Pada tanggal 1 hingga 3 Juli 2025, UrbanShift, bekerja sama dengan China Center for Urban Development (CCUD) dan ICLEI - Local Governments for Sustainability, menyelenggarakan UrbanShift China City Academy di Chengdu, Tiongkok. Akademi ini mempertemukan lebih dari 120 peserta dari kota-kota di Cina, India, Malaysia, Mongolia, dan Filipina, bersama dengan perwakilan pemerintah pusat, untuk memperkuat kapasitas lokal dalam pembangunan kota yang terintegrasi, inklusif, dan ramah lingkungan.
Platform regional untuk pembelajaran dan penyelarasan
UrbanShift China City Academy memberikan kesempatan langka untuk belajar dari rekan sejawat dan berdialog lintas negara. Acara yang berlangsung selama tiga hari ini menawarkan dua jalur tematik: Lingkungan Hijau dan Berkembang, yang dipimpin olehEnvironment Programme UN , dan didukung oleh C40 Cities dan UN dan Keanekaragaman Hayati Perkotaan, yang dipimpin oleh World Resources Institute.
Melalui jalur-jalur yang terfokus ini, para peserta mengeksplorasi perangkat praktis dan strategi kebijakan untuk mengatasi tantangan seperti emisi dari perluasan kota, hilangnya keanekaragaman hayati, dan kerentanan iklim. Mereka juga mengkaji bagaimana perencanaan skala lingkungan dan solusi berbasis alam dapat berkontribusi pada tujuan iklim dan keberlanjutan yang lebih luas.
Para pemimpin kota dan pakar dari Shijiazhuang, Guangzhou, Melaka, Quezon, Anji County, Puducherry, dan Chengdu berbagi wawasan dari pengalaman mereka sendiri, memperkuat nilai pembelajaran langsung dan menampilkan solusi terukur yang dapat menginformasikan perencanaan iklim nasional.
Menempatkan kota sebagai pusat aksi iklim
Sesi Akademi menunjukkan mengapa pemerintah daerah harus diakui sebagai aktor penting dalam mengimplementasikan aksi iklim baik di tingkat lokal maupun di tingkat nasional. Di Guangzhou, misalnya, evolusi kota ini dari keterlibatan masyarakat yang terfragmentasi menjadi model pembangunan yang inklusif karbon merupakan contoh yang menarik tentang bagaimana tata kelola pemerintahan lokal dapat mendorong perubahan sistemik. Demikian pula, para peserta dalam jalur Keanekaragaman Hayati Perkotaan mengkaji bagaimana infrastruktur ekologi dan perencanaan berbasis data dapat menghasilkan manfaat tambahan bagi kesehatan, iklim, dan mata pencaharian; hasil yang sering kali tidak ada dalam kumpulan data nasional tetapi sangat penting untuk memenuhi komitmen iklim.
Dalam sesi ini, para peserta juga mengeksplorasi peluang pendanaan, termasuk alat yang dikembangkan di bawah proyek INTERACT-Bio dan Transformative Actions Program (TAP), yang mendukung pemerintah daerah dan regional untuk mengubah ide proyek menjadi proposal yang siap untuk investasi.
Dari ruang kelas hingga jalanan kota
Untuk membumikan diskusi dalam praktik kehidupan nyata, Akademi ini menyertakan kunjungan lapangan ke dua proyek percontohan di Chengdu: Sino-Singapore Innovation Park, Heartbeat Central Park, dan Luxelakes Eco City.
Di Sino-Singapore (Chengdu) Innovation Park, pengunjung dapat melihat bagaimana desain rendah karbon dan inovasi berteknologi tinggi berpadu untuk mendukung tujuan sosial dan lingkungan. Heartbeat Central Park di dekatnya mengilustrasikan bagaimana ruang hijau dapat ditenun dengan baik di daerah perkotaan yang padat untuk mendorong keanekaragaman hayati, kesejahteraan masyarakat, dan ketahanan iklim. Terakhir, Luxelakes Eco City menawarkan contoh nyata dari desain perkotaan yang ramah air, di mana restorasi ekologi, kemudahan berjalan kaki, dan integrasi gaya hidup menyatu untuk membentuk lingkungan yang layak huni dan berkelanjutan.
Cetak biru untuk kolaborasi bertingkat
UrbanShift China City Academy menyoroti kekuatan pertukaran pengetahuan dalam menyelaraskan upaya iklim lokal dan nasional. Acara ini menunjukkan bagaimana pengembangan kapasitas, pembelajaran sejawat, dan bimbingan teknis dapat mempersiapkan kota untuk tidak hanya menerapkan langkah-langkah keberlanjutan, tetapi juga secara aktif membentuk kebijakan nasional.
Acara seperti UrbanShift City Academy bukan hanya tentang pelatihan; namun juga tentang menciptakan kondisi yang memungkinkan aksi lokal untuk mendorong kemajuan nasional.

Aksi lokal untuk mendorong pariwisata berkelanjutan bagi masyarakat dan alam
Bagaimana kita dapat memastikan pariwisata tidak hanya berkembang tetapi juga membantu melindungi planet kita?

Bagaimana Chennai merestorasi Danau Kadapakkam dengan solusi berbasis alam
Sorotan UrbanShift tentang pengelolaan air terpadu, adaptasi iklim, dan inovasi lokal

Akademi Kota UrbanShift China
Para pejabat kota terlibat dengan para ahli regional dan global untuk memperkuat pengetahuan dan kapasitas mereka dalam menerapkan praktik-praktik perkotaan yang berkelanjutan.

UrbanShift Memajukan Dialog Tata Kelola Pemerintahan Bertingkat
Dialog-dialog ini telah berlangsung di tujuh negara UrbanShift untuk memajukan kolaborasi dan penyelarasan di semua tingkat pemerintahan.